RISALAH RAPAT

Ringkasan Rapat – [Tanggal Tidak Disebutkan]

Peserta Utama: Divisi Kapal Selam, Divisi Desain, Divisi Teknologi Quality Assurance, Divisi Rekayasa Umum, Divisi IT, Divisi Legal, Departemen Investigasi dan Perincian, Departemen Investigasi dan Perincian, Departemen Investigasi dan Perincian, dan Tim RND UTB.

Topik Pembahasan: Penyelidikan dan perolehan lisensi perangkat lunak SolidWorks yang digunakan secara ilegal di berbagai divisi perusahaan, terutama di Divisi Kapal Selam.

Pokok-Pokok Pembahasan

1. Identifikasi dan Situasi Awal: Rapat ini dimulai dengan identifikasi penggunaan perangkat lunak SolidWorks yang tidak memiliki lisensi yang valid di beberapa divisi. Awalnya, masalah ini dilaporkan oleh Arisma Data (yang tidak dibayar), menunjukkan adanya ketidakpatuhan terhadap kebijakan lisensi perusahaan. Fokus utama adalah memahami lingkup penggunaan ilegal dan akar penyebabnya.

2. Solusi yang Diusulkan: Berbagai solusi yang diusulkan, termasuk perolehan lisensi perangkat lunak SolidWorks yang valid. Ada saran untuk menangguhkan penggunaan perangkat lunak ilegal yang tidak berlisensi untuk meminimalkan potensi risiko.

3. Status Pengajuan Lisensi: Proses pengajuan lisensi ditunda karena biaya yang signifikan dan kebutuhan koordinasi dengan manajemen puncak (CEO dan CMO). Permintaan lisensi awal sebesar 920.000 dolar Amerika untuk lisensi tunggal telah menimbulkan tantangan.

4. Tindakan Administratif dan Verifikasi: Tim RND UTB dan Divisi IT terlibat dalam identifikasi perangkat yang tidak berlisensi. Tim Legal meminta tagihan (yang tidak ada) untuk dilakukan negosiasi. Permintaan untuk mendapatkan timestamp (waktu aktivasi) dan hardware ID (nomor identifikasi perangkat keras) dilakukan oleh Divisi Legal dan Tim RND UTB untuk mendokumentasikan penggunaan.

5. Rekomendasi dan Tanggung Jawab:

   • Keputusan: Merekomendasikan pembelian lisensi SolidWorks baru sebagai solusi utama untuk menyelesaikan masalah lisensi dan pelanggaran kebijakan perusahaan.
   • Pihak yang Bertanggung Jawab:
     • CEO: Untuk mengesahkan pembelian lisensi.
     • CMO: Untuk mengawasi proses pengadaan.
     • Divisi Legal: Memimpin negosiasi harga dan pengurusan administrasi pembelian.
     • Tim RND UTB & Divisi IT: Melakukan identifikasi dan dokumentasi penggunaan perangkat lunak ilegal.
     • Divisi Kapal Selam & Divisi Desain: Menanggung penggunaan perangkat lunak ilegal yang saat ini.

6. Status Penggunaan Perangkat Lunak: Teridentifikasi 3 PC ilegal yang digunakan di Divisi Kapal Perang, Divisi Desain, dan Divisi Rekayasa Umum (sebelumnya Rekayasa Umum). Dua PC yang digunakan di Divisi Kapal Perang juga digunakan secara ilegal. Divisi TKI dan Engineering Rekayasa Umum digunakan lisensi SolidWork ilegal dan terpusat.

7. Tindakan Selanjutnya: Mengesahkan dan membuat rancangan rapat untuk membahas proses pembelian lisensi SolidWork. Memastikan perolehan lisensi SolidWork untuk digunakan dengan perangkat keras yang ada saat ini. Menangani proses perolehan lisensi SolidWork yang digunakan untuk Divisi Kapal Perang dan Divisi Desain.

Catatan Tambahan

• Rapat ini berlangsung dengan banyak interupsi, pengulangan, dan ekspresi yang tidak relevan (seperti “waduh” dan “eh”).
• Istilah-istilah teknis seperti SolidWorks, hardware ID, dan timestamp digunakan secara konsisten.
• Pemahaman tentang kebijakan lisensi perusahaan dan potensi risiko penggunaan perangkat lunak ilegal menjadi titik fokus utama.
• Ada pengakuan bahwa penggunaan perangkat lunak SolidWork ilegal di Divisi Kapal Selam dan Divisi Desain menimbulkan dampak yang signifikan.
• Tim RND UTB dan Divisi IT terbukti memainkan peran penting dalam mengidentifikasi perangkat yang tidak berlisensi.